Feature news

Pelayanan Medis dengan RSA Nusa Waluya I di Muara Sabak Timur, Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Jambi




Pelayanan Medis dengan RSA Nusa Waluya I di Muara Sabak Timur, Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Jambi (15 – 18 September 2016)
22 September 2016
Oleh: Abdul Basith Bardan

15 – 18 September 2016, tim doctorSHARE melangsungkan pelayanan medis di Muara Sabak Timur, Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Provinsi Jambi. RSA Nusa Waluya I sandar di Dermaga Polisi Perairan (Polair) Kabupaten Tanjung Jabung Timur. Kehadiran doctorSHARE di Jambi ini merupakan kali ketiga setelah pelayanan medis pada 2014 dan 2015.

Dalam pelayanan medis kali ini, doctorSHARE bekerjasama dengan Direktorat Polisi Perairan (Ditpolair) Polda Jambi, Direktorat Polisi Lalu Lintas (Dirpolantas) Polda Jambi, Bidang Dokter dan Kesehatan (Biddokkes) Polda Jambi, dan Bhayangkari Polda Jambi. Berbagai macam kegiatan medis dilaksanakan selama tim doctorSHARE berada disana, mulai dari pengobatan umum hingga bedah.

15 September 2016, tim doctorSHARE melangsungkan pemeriksaan USG (ultrasonografi). Tim juga melangsungkan pengobatan umum yang diikuti oleh 192 warga Muara Sabak Timur. Jenis penyakit yang banyak diderita masyarakat adalah hipertensi (darah tinggi) dan gangguan lambung.

Ada tiga puskesmas di Muara Sabak Timur yang melayani 12 desa dan kelurahan. Juga terdapat Puskesmas Pembantu di setiap desa. Hanya saja peralatan dan jumlah tenaga dokter yang tersedia belum dapat melayani bedah mayor dan minor.

Masyarakat Muara Sabak Timur terlihat antusias menghampiri RSA Nusa Waluya I yang menjadi lokasi berlangsungnya pelayanan medis. Warga datang menggunakan berbagai macam alat transportasi. Dinas Perhubungan turut menyediakan perahu bermesin.

Pelaksanaan bedah minor di Muara Sabak Timur mencatat rekor total pasien terbanyak dalam sejarah bedah minor yang pernah dilakukan tim doctorSHARE. Sebanyak 183 pasien ditangani oleh tim doctorSHARE, dibantu oleh Biddokkes Polda Jambi.

dr. Meidy Regianto selaku koordinator bedah minor menjelaskan, 113 pasien disunat di Kabupaten Tanjung Jabung Timur. 70 pasien lainnya dibedah karena terdapat benjolan di tubuhnya. Jenis kasus bedah minor terbanyak selain sunat adalah lipoma. Adapun bedah mayor diikuti 21 pasien dengan 23 kasus. Kasus terbanyak adalah hernia dan beberapa pasien di antaranya merupakan anak-anak.

Lonjakan jumlah membuat RSA Nusa Waluya I tidak lagi dapat menampung seluruh pasien. Pasien bedah mayor pun dirawat di beberapa tempat. Ada pasien yang dirawat di RSA Nusa Waluya I, adapula yang dibawa ke Puskesmas terdekat. Selain itu, beberapa pasien dirawat di Kantor Kepolisian Perairan Kabupaten Tanjung Jabung Timur yang dijadikan sebagai ruang rawat inap.

“Jumlah pasien bedah minor di Muara Sabak Timur melebihi target, tetapi dapat teratasi dengan bantuan tenaga medis dari Dokkes Polda Jambi, Bhayangkari, Puskesmas, serta bantuan alat dari dinas setempat,” jelas dr. Chris Hally Santoso selaku koordinator doctorSHARE untuk pelayanan medis di Muara Sabak.

Selain kegiatan pemeriksaan kesehatan dan bedah, tim doctorSHARE juga melakukan penyuluhan mengenai Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) pada 16 September 2016. Penyuluhan yang berlangsung di Gedung Nasional ini dihadiri sekitar 300 siswa SD, SMP, dan SMA Muara Sabak Timur.

“Syukurlah seluruh rangkaian kegiatan dapat lancar terlaksana. Semoga pada tahun-tahun mendatang tim doctorSHARE dapat menggelar kegiatan serupa di Provinsi Jambi,” ujar Direktur Ditpolair Kepolisian Daerah Jambi, Komisaris Besar Polisi Drs. Yosi Muhamartha.


Profil RSA (Rumah Sakit Apung)




sumber

http://www.doctorshare.org/index.php/news/2016/09/22/273/pelayanan-medis-dengan-rsa-nusa-waluya-i-di-muara-sabak-timur-kabupaten-tanjung-jabung-timur-jambi-15-18-september-2016.html

https://www.youtube.com/channel/UCdA8X8KDPaBcWVQ91_WEEtA



Continue Reading »

Mulai Tahun 2016 Ini, Unpad Gratiskan Biaya Kuliah Sarjana Kedokteran dan Dokter Spesialis




Mulai penerimaan mahasiswa baru tahun 2016 ini, 
Universitas Padjadjaran akan menggratiskan biaya pendidikan mahasiswa baru program 
studi Sarjana Pendidikan Dokter dan Pendidikan Dokter Spesialis di Fakultas Kedokteran. 
Kebijakan ini diambil antara lain untuk memenuhi kebutuhan tenaga dokter dan dokter spesialis di berbagai daerah, khususnya di Jawa Barat.

“Kenyataannya, daerah-daerah itu memerlukan tenaga, jadi mereka siap untuk bisa 
memberikan biaya pendidikannya,” ujar Rektor Unpad, Prof. Dr. med. Tri Hanggono Achmad, 
saat menggelar jumpa pers di Ruang Executive Lounge Unpad, Jln. Dipati Ukur No. 35, Bandung, Senin (25/01).

Dalam jumpa pers tersebut, Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Unpad, Dr. Arry Bainus, M.A., 
Direktur Pendidikan Unpad, Prof. Dr. Budi Setiabudiawan, dr., Sp.A-K., M.Kes., 
Dekan Fakultas Kedokteran Unpad, Dr. Yoni Fuadah Syukriani, dr., MSi., Sp.F., DFM, serta 
Direktur Tata Kelola dan Komunikasi Publik Unpad, Dr. Soni A. Nulhaqim, S.Sos., M.Si.

Lebih lanjut Rektor mengatakan, kondisi ketersediaan tenaga dokter dan dokter spesialis di Jawa Barat tidak merata. 
Kebanyakan tenaga dokter dan dokter spesialis masih terpusat di kota besar. Menyadari hal tersebut, 
Unpad berkomitmen membantu mendistribusikan tenaga dokter dan dokter spesialis ke seluruh wilayah di Jawa Barat. 
Meski demikian, tidak menutup kemungkinan ada pula permintaan dari daerah lainnya di Indonesia.

Pada tahun akademik 2016/2017 ini, FK Unpad akan menerima 250 calon mahasiswa dengan rincian 125 dari 
jalur SNMPTN dan 125 dari jalur SBMPTN. Seluruh mahasiswa yang diterima melalui dua jalur seleksi tersebut akan 
digratiskan biaya kuliahnya melalui beasiswa yang dikeluarkan pemerintah daerah dari 27 Kota/Kabupaten di Jawa Barat maupun 
beasiswa dari berbagai pihak, termasuk instansi swasta.

Meski gratis, ada syarat yang ditetapkan Unpad kepada mahasiswa Pendidikan Dokter dan Dokter Spesialis, yaitu 
ada perjanjian antara calon mahasiswa dengan Unpad. Isi perjanjian kurang lebih menyatakan, 
ketika lulus nanti para dokter yang kuliah gratis ini wajib mengabdi di wilayah/instansi yang ditentukan. 
Jika tidak, Rektor berkomitmen tidak akan mengeluarkan ijazahnya.

“Unpad ingin membangun sikap kesiapan mengabdi sungguh-sungguh kepada masyarakatnya bagi para lulusannya. 
Jika tidak bersedia memenuhi perjanjian itu, jangan pilih kuliah di Kedokteran Unpad. 
Ada banyak perguruan tinggi lain yang juga menyediakan pendidikan kedokteran,” tegas Rektor.

Dekan FK Unpad, Dr. Yoni Fuadah Syukriani, dr., M.Si., Sp.F., DFM., menilai program penggratisan biaya kuliah di FK Unpad ini 
bertujuan untuk menghasilkan lulusan yang benar-benar mencintai masyarakat. “Ini adalah salah satu cara 
memfasilitasi mereka (mahasiswa) sehingga bisa bekerja dengan baik di masyarakat, dan karirnya bisa dibangun,” kata Yoni.*

Laporan oleh: Arief Maulana / eh


Selanjutnya, kata Tri, dokter lulusan kuliah gratis bersedia melanjutkan pendidikan spesialis, yang 
juga gratis di Unpad. Lama kuliahnya adalah 7-9 semester. Kelak, setelah lulus sebagai spesialis, 
masa kerja penempatannya selama 4-5 tahun. “Tidak ada istilah coba-coba untuk ini,” tuturnya.

Pada tahun ajaran baru 2016/2017, Unpad menyediakan 250 kursi mahasiswa baru di Fakultas Kedokteran. 
Seleksinya lewat SNMPTN dan SBMPTN serta afirmasi atau beasiswa dari pemerintah daerah di Jawa Barat. 
“Mahasiswa baru afirmasi per kota atau kabupaten hanya 2 orang di Unpad, tidak khusus ke Kedokteran,” ucapnya.

Adapun kuota dokter spesialis gratis sebanyak 150 orang. Menurut Tri, 
ada 20-an program studi yang bisa dipilih dari tiga jenis spesialis, yakni bedah, medik, dan penunjang. 
Uang kuliahnya per semester yang berlaku saat ini sebesar Rp 15-25 juta per semester. Adapun uang kuliah S-1 maksimal Rp 13 juta per semester.

ANWAR SISWADI


Video bersama Rektor Unpad, Prof. Dr. med. Tri Hanggono Achmad friends




sumber






Continue Reading »

Motor Scooter yang Berjalan di atas Air



Motor scooter ini memiliki ide yang cerdas namun praktis,
sehingga dapat mempermudah saat melewati genangan air ataupun untuk menyeberang,
dengan menggunakan pelampung di kiri dan kanan motor, serta dengan beberapa
modifikasi yang lainnya sehingga motor skuter ini dapat berjalan dengan baik
di darat ataupun di atas air, ide yang jenius,
berikut video motor Amphibious Water Scooter
check it out guys....




sumber

https://www.youtube.com/watch?v=XiW5SLQX2w8



Continue Reading »

Berselancar dengan Motor diatas Air , Robbie Maddison, stunt rider asal Australia




California, KompasOtomotif — Robbie Maddison, stunt rider asal Australia, menunjukkan bahwa bersepeda motor di atas air bisa diwujudkan. Namun, melakukan hal tersebut tak semudah dalam video "pipe dream" yang diunggah DC Shoes.



Kepada Daily Mail, Selasa (4/8/2015), pria yang kerap mendapat julukan "Maddo" itu blakblakan soal rahasia dirinya bisa berselancar dengan mudah di atas air. "Tampaknya mudah, tetapi mengerjakannya sangat sulit karena saya ingin hasilnya tampak sangat nyata," kata Maddison.



Dia mengatakan bahwa proses persiapan dan pengambilan gambar hingga selesai memakan waktu sampai dua tahun. Dalam masa itu, Maddison juga menghabiskan waktu untuk mencari formula modifikasi sepeda motor yang tepat.

Video Robbie Maddison bisa di lihat dibawah ini
Check it out guys....



Modifikasi

Aspek paling penting adalah modifikasi yang tepat untuk KTM 250 SX yang digunakannya. Sepeda motor trail adventure 250 cc 2-tak itu punya papan ski dari karet di bagian depan dan belakang untuk membuat sepeda motor tetap mengambang.

Sementara itu, ban belakang ditambah semacam blok dari karet yang membuatnya berfungsi sebagai propeler untuk tetap berjalan di atas air. Ban spesifikasi khusus ini tetap bisa digunakan di lumpur dan tanah yang lembek.

"Memperhitungkan tinggi dari papan dan di mana titik yang tepat untuk meletakkannya adalah sangat krusial," kata Maddison.



Hal tersebut itu diperkuat oleh pernyataan mekanik Buddy Morgan yang mengerjakan ubahan sepeda motor Madisson. Morgan dan tim bereksperimen dengan banyak papan dan ban untuk mendapatkan spesifikasi yang sesuai.

"Tenaga dari mesin saja tidak cukup memberikan efek agar sepeda motor meluncur di air. Kuncinya bentuk dan sudut kemiringan papan seluncur serta jumlah blok karet pada ban belakang yang membuat semuanya berbeda," kata Morgan.

Untuk melakukan start awal, Maddison juga membangun semacam area khusus untuk mendapatkan kecepatan demi momentum saat memasuki air. Proses ini tidak masuk dalam video.



sumber

http://otomotif.kompas.com/read/2015/08/04/171600515/Mau.Tahu.Cara.Bersepeda.Motor.di.Atas.Air.

https://www.youtube.com/watch?v=lDi9uFcD7XI

http://www.dailymail.co.uk/news/article-3183432/The-insane-moment-stunt-rider-Robbie-Maddison-Maddo-catches-monstrous-Tahiti-wave-MOTORBIKE-DC-Shoes-Pipe-Dream-video.html





Continue Reading »

Achmadi Sulap Truk Jadi Warung Makan

Achmadi truk Jadi Warung Makan


BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Melesunya perekonomian Kalsel memberikan dampak sepinya angkutan truk. Kondisi demikian, membuat pemilik truk Achmad Dzuhdi menyulap mobil angkutannya menjadi warung berjalan (wajan).

Dibantu istri, Sutarni, sudah satu bulan terakhir menjalankan usaha Wajan tersebut. Diakuinya, hasilnya tidaklah mengecewakan, setiap hari sudah beromset rata-rata Rp 1 juta. Start dari rumah Bapak tiga anak itu di Kompleks Sapa Nusa Mekatani Kelurahan Guntung Manggis RT 27 RW 4 Banjarbaru dan mangkal setiap hari di Jalan Trikora Banjarbaru. Wajan buka mulai pukul 10.00 wita sampai pukul 16.00 wita. Menu yang tersedia seperti Soto Banjar satu porsi hanya Rp 10 ribu, Sop Iga hanya Rp 20 ribu, Bebek Rp 18 ribu.

"Ada yang meminta kami jalan ke kantor-kantor, tetapi cukup di Jalan Trikora ini saja sudah bersyukur.
Pembeli karena penasaran, ditunjang rasa masakan yang sedap maka akhirnya datang lagi," katanya, Selasa (1/9). Dirinya menjamin rasa masakan yang tersedia tidak mengecewakan dan harganya cocok di kantong.
Achmadi bersama istri juga melayani katering, semua bikinan sendiri.


sumber
http://banjarmasin.tribunnews.com/2015/09/01/achmadi-sulap-truk-jadi-warung-makan
http://banjarmasin.tribunnews.com/2015/09/01/achmadi-sulap-truk-jadi-warung-makan?page=2
http://banjarmasin.tribunnews.com/2015/09/01/achmadi-sulap-truk-jadi-warung-makan?page=3


.
Continue Reading »

Tanpa modal, tangan kaki itu modal, otak itu modal




dahulu ada seorang mendapatkan seekor bangkai tikus,
karena kecerdikannya berfikir, bangkai tikus ini dijual,
ia menjualnya ke pecinta ular untuk makanan ular,
setelah mendapatkan uang kecil, mungkin beberapa koin logam,
ia membelanjakan uang kecil ini beberapa tetes madu,
satu gelas air + tetesan madu diaduk, bisa menjadi minuman berenergi,
minuman ini kemudian dijual kepada tukang yang ia kenal, laku,
setelah laku, dan dapat uang kecil, ia belanja beberapa tetes madu,
kemudian, dibuatlah 2 gelas minuman berenergi madu,
dijual kepada tukang lainnya, lalu mendapat lebih banyak uang kecil,
 ia belanja beberapa tetes madu lagi,kemudian,
dibuatlah minuman air madu berenergi lebih banyak lagi,
dijual kepada tukang tempat lainnya,
lalu ia kembali mendapat lebih banyak uang kecil,
begitu seterusnya, sampai uang cukup,
ia mendirikan kedai minuman madu, keuntungan bertambah banyak,
setelah lama berjualan minuman madu,
 ia membuka pondok makan dan minum,
banyak pembeli karena murah, lama lama buka cabang,
cabang pun terus bertambah seiring waktu,
kemudian buka cabang di luar negeri,
next, mungkin saat saya dan anda mengatakan tidak ada modal,
coba kita jalan kaki, keliling rumah, blok, komplek,
saat dijalan ketemu bangkai tikus,
apa yang harus dilakukan,
saya dan anda sudah tahu kan, just kidding,,
ucapkan sabbe satta bhavantu sukhitatta semoga semua mahkluk bebahagia, kemudian
modal muncul, ajaib khan , just kidding :)
sebenarnya kita punya modal, tangan kaki modal, otak modal,
wajah cantik modal, suara merdu modal, mulut nyeyes  modal :)
cuma saya dan anda mungkin belum tahu apa modal kita,
maybe karena ditutupi oleh merasa otak paling cerdas, gengsi tingkat dewa/dewi,
dan sebab lainnya.
berharap suatu hari saya anda menemukan modal kita, dan
bisa membuat jadi usaha yang maju, dan lebih maju lagi,
saddhu... saddhu,,,,  saddhu...
night... :)



Continue Reading »